Siswa SD Negeri 050664 Lubuk Dalam Budayakan Peduli Lingkungan

Beberapa tenaga didik SD Negeri 050664 Lubuk Dalam, Kwala Begumit Kecamatan Stabat Langkat, ketika mendampingi dan mengarahkan siswa – siswi mereka, cara bercocok tanam sistim tumpang sari. TRACKNEWS – SYOFIAN HSy
Liputan : Syofian HSy
STABAT – TRACKNEWS :
Sejumlah siswa – siswi SD Negeri 050664 Lubuk Dalam (Kwala Begumit) Kecamatan Stabat Langkat, Pimpinan Hj Rohani SPd, budayakan peduli terhadap lingkungan. Mereka bergegas bercocok tanam, berbagai jenis tumbuh - tumbuhan tumpang sari.

Dalam upaya menciptakan penghijauan di halaman utama satuan pendidikan tersebut. Terkait posisi SD Negeri 050664 Lubuk Dalam Kecamatan Stabat, berada di pinggiran Jalan Lintas Provinsi antar Medan – Aceh.
Tampak di bahagian pinggir pagar SD Negeri 050664 Lubuk Dalam, Kwala Begumit Kecamatan Stabat Langkat. Tanaman sistim tumpang sari yang dikelola siswa – siswi kelas 2 hingga 6, awalnya diarahkan dan didampingi para tenaga didik, termasuk Kepala SD Negeri 050664 Lubuk Dalam Hj Rohani SPd. TRACKNEWS – SYOFIAN HSy

Setelah beberapa kurun terakhir, Hj Rohani SPd Pimpinan Negeri 050664 Lubuk Dalam Stabat, melakukan pembenahan, penataan dan perawatan taman serta melantai halaman di depan kantor sekolah. Demikian Hj Rohani SPd, sa’at berpapasan bersama editor Tracknews di halaman utama sekolah belum lama ini.

Menjawab pertanyaan editor Tracknews, kegiatan bercocok tanam tersebut dilakukan. Mengingat para siswa di satuan pendidikan peringkat dasar, yang masih berusia antara 6 hingga 13 tahun. Realitanya masih didominasi karakteristik “ingin tahu” dan membutuhkan pembimbing yang dapat dijadikan mereka sebagai panutan.


Awal pekerjaan atau sebahagian halaman yang sedang dilakukan pemasangan paving bloc. Sebelumnya pelataran sekolah dan kantor satuan pendidikan terkait, hanya ditumbuhi berbagai jenis rerumputan liar. TRACKNEWS – SYOFIAN HSy
Bertitik tolak dari perilaku anak di usia dini tersebut, serta berbagai pertimbangan ke depannya. Sudah tentu guru kelas dituntut memiliki peran yang sangat menentukan, demi pertumbuhan anak didik dimaksud, tegas Hj Rohani. 

Terutama mengupayakan terbentuknya kepribadian, atau karakter para anak didik ketika dan sedang menjalani proses pembelajaran, di bangku sekolah dasar. Alasannya guru kelas, tidak terpisahkan sebagai salah satu idola bagi anak didik, sesuai usia mereka yang masih dini.

Salah satu karakter yang perlu dikembangkan pada anak didik adalah sikap peduli terhadap lingkungan. Dengan pembentukan karakter tersebut, diharapkan mampu menjadikan lingkungan bersih, aman dan terawat. Baik di lingkungan rumah mereka tinggal, sekolah, atau dimana sekalipun individu itu berada.
 
Inilah halaman kantor SD Negeri 050664 Lubuk Dalam, Kwala Begumit Kecamatan Stabat Langkat kini sudah berlantaikan paving bloc. Tampak bersih dan rapi, sehingga siswa – siswi merasa nyaman bermain waktu istirahat. TRACKNEWS – SYOFIAN HSy

Di sisi lain Hj Rohani SPd menegaskan, betapa penting pendidikan karakter terhadap anak di usia sekolah. Karena pendidikan karakter yang dilakukan sejak dini terhadap anak, sangat memungkin terbentuknya Sumber Daya Manusia (SDM) secara berkualitas.

Artinya melalui pembentukan karakter tersebut, anak didik tidak saja berbudi luhur dan berhati mulia. Akan tetapi berkepribadian yang dapat diacungkan jempol. Justeru demikian, untuk membentuk karakter anak didik sebagai cikal bakal generasi penerus di masa datang.
 

Namun untuk mewujudkan mekanisme tersebut, sangat dibutuhkan keseriusan berbagai pihak terkait. Terutama keluarga, sekolah, masyarakat maupun pemerintah, ujar Hj Rohani SPd sekaligus mengakhiri percakapan.

Editing : Syofian HSy

Share this

BERITA TERKAIT

Previous
Next Post »