Terjadi di Desa Sambirejo : Merah Putih Berkibar, Pertanyaannya “Merdeka Atau Mati TBC”

Bendera Merah Putih ini, sengaja di kibarkan warga setempat di tengah – tengah ruas Jalan TA Hamzah Desa sambirejo, tampak tulisan “HIDUP ATAU MATI TBC” dilengkapi simbol tanda tanya. TIM TRACKNEWS
  Liputan : Tim Tracknews
BINJAI – TRACKNEWS :
Diperkirakan sekitar ribuan meter, jarak Kantor Desa Sambirejo Kecamatan Binjai Langkat, hingga ke Tugu Perbatasan Kota Binjai, di Kawasan Cengkeh Turi Kecamatan Binjai Utara. Kondisi ruas jalannya kian memburuk dan sangat memperihatinkan, ketika dilalui pengguna kendaraan bermotor berbagai jenis.

Memperhatikan kondisi jalan yang kian hari semakin memburuk, serta terdapatnya sejumlah lubang menganga di berbagai sudut urat nadi perlalulintasan umum tersebut. Tidak saja mengundang kekhawatiran bagi pengandara, yang berlalu lalang di sana.

Namun debu yang beterbangan diakibatkan kendaraan truk pengangkut galian C setiap sa’at melintasi Jalan T Amir Hamzah tersebut. Membuat para penghuni di sepanjang ruas jalan dimaksud, mengalami resah tanpa henti. Kemudian harus bekerja ekstra, untuk menyirami ruas jalan yang dinilai terparah dengan air parit

Inilah kondisi ruas Jalan T Amir Hamzah yang melintasi Desa Sambirejo Kecamatan Binjai Langkat. Fungsinya sebagai urat nadi perlalulintasan alternatif, yang menghubungkan Stabat Ibu Kota Kabupaten Langkat menuju Jalan Perintis Kemerdekaan, selanjutnya ke Lintas Provinsi antar Aceh – Kota Binjai maupun Medan. TIM TRACKNEWS
MERDEKA ATAU MATI “TBC” ?
Besar kemungkinan karena merasa kecewa bercampur kesal, warga penghuni ruas Jalan T Amir Hamzah persisnya yang berhampiran dengan posisi Kantor Desa dan Puskesmas Desa Sambirejo.

Terpaksa mendirikan bendera sang saka “Merah Putih”, ditengah - tengah ruas jalan. Pada posisi setengah tiang bendera Merah Putih tersebut, terdapat plank dengan tulisan “MERDEKA ATAU MATI TBC”, serta di bahagian bawahnya dibubuhi tanda tanya.

Layaknya warga di kawasan yang memperihatinkan tersebut, membutuhkan jawaban konkrit pemerintah setempat, sampai kapan keresahan dimaksud mereka alami.

Ketika Tracknews menghampiri salah seorang warga, yang sedang asik menyirami badan jalan terparah itu, jawabnya tak mampu memberikan keterangan panjang lebar.

Tuturnya singkat, terjemahkan sendiri sesuai fakta di lapangan, lalu ia kembali melanjutkan upayanya untuk menimba air di dalam parit pinggiran Jalan T Amir Hamzah, di posisi kanan Kantor Desa Sambirejo.

Editing : Syofian HSy

Share this

BERITA TERKAIT

Previous
Next Post »