Dua Sungai Meluap, Banjir Kepung Warga Binjai

Inilah kondisi rumah  warga yang digenanangi air banjir setinggi bahu orang dewasa.  TRACKNEWS – Drs M ARIFIN POHAN
Liputan : Drs M Arifin Pohan
BINJAI –TRACK NEWS  :
Akibat Kota Binjai sekitarnya, diguyur hujan deras hingga beberapa jam. Sejumlah kelurahan di Kecamatan Binjai Kota, Binjai Timur, Binjai Barat dan Binjai Selatan mengalami kebanjiran.

Ratusan rumah warga di Kelurahan Setia Kecamatan Binjai Kota, terendam air. Dan beberapa warga di antara korban banjir terpaksa mengungsi ke halaman kantor Kelurahan Setia.

Menjawab pertanyaan Drs M Arifin Pohan reporter Tracknews, warga yang mengungsi di halaman Kantor Kelurahan Setia menyebutkan; Ada beberapa rumah yang berada di bantaran Sungai Mencirim, sa'at ini dalam kondisi rawan terancam akan diseret banjir.

Kemudian puluhan orang yang masih bertahan di dalam rumah tersebut, terjebak. Hingga berita ini ditayangkan, mereka masih membutuhkan pertolongan para aparat terkait, ujar warga di lokasi pengungsian.

Pantauan Drs M Arifin Pohan reporter Tracknews Senin (8/2) di TKP, hujan deras beberapa jam mengguyur Kota Binjai sekitarnya. Mengakibatkan dua sungai yang membelah sejumlah kecamatan di Kota Binjai, Di antaranya Sungai Mencirim dan Sungai Bingei tak mampu menampung debit air hujan.

Sehingga dalam tempo singkat, volume air di permukaan sungai melimpah ruah, kemudian menerobos pemukiman warga yang berdomisili di seputaran bantaran Sungai Mencirim Kelurahan Setia Kecamatan Binjai Kota.

Warga mengatakan musibah banjir kali ini cukup parah, jika dibandingkan dengan musim serupa di tahun sebelumnya. ”Menurut warga pemukiman mereka memang langganan banjir, namun tidak separah yang terjadi  hari ini, ketinggian air sudah mencapai bahu orang dewasa”. Demikian pengakuan Tomi, kepada Drs M Arifin Pohan reporter Tracknews di TKP.

Ardiansyah Aparatur Sipil Negara Dinas Sosial Kota Binjai, didampingi Kapolsek/ Camat Binjai Kota. Di lokasi Banjir melakukan peninjauan dengan berjalan kaki, untuk menyaksikan keadaan air yang menghampar di permukiman warga, selanjutnya bergegas mendirikan dapur umum.

Harapan warga, kedatangan para pejabat dan petinggi Pemerintah Kota Binjai, musibah banjir dapat segera diatasi. ”Kelurahan setia yang sering kali digenangi banjir, membuat kami terlalu lelah menghadapi musibah ini. Hingga kami menemukan jalan buntu bagaimana cara menanggulanginya”, ujar warga bernada kecewa.
 

Editing : Syofian HSy

Share this

BERITA TERKAIT

Previous
Next Post »