Jago Merah Telan Rumah Mahmuzar Efendi di Secanggang

Rumah Mahmuzar yang ludes dilalap si jago merah. TRACKNEWS – R MULYONO
Liputan : Prawito
SECANGGANG - TRACKNEWS :
Rumah semi permanen milik Mahmuzar Efendi 56, warga Jalan Masjid Desa Secanggang Kecamatan Secanggang Langkat, musnah dilalap si jago merah, Selasa pukul 10.00 WIB (15/12). Tidak ada korban jiwa, namun korban ditaksir mengalami kerugian, mencapai Rp150 juta. Sedangkan kasus penyebab kebakaran tersebut, masih dalam penyelidikan Polsek Secanggang.

Informasi yang di peroleh sebelum peristiwa terjadi, rumah tersebut dalam keadaan kosong. Ketika ditinggalkan Mahmuzar Efendi, bepergian ke Stabat untuk berbelanja kebutuhan warung miliknya. Kecuali putra korban Asari 20, berada di dalam warung  milik Mahmuzar Efendi yang berjarak hanya 6 meter dari Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Beberapa saksi mata menyebutkan, kejadian tersebut diketahui sa’at salah seorang guru bernama Iksan dan warga lainnya, sedang melintas di Tempat Kejadian Perkara. Setahu bagaimana di antara mereka melihat nyala api di bagian atas atap bangunan rumah kediaman korban.

Menyaksikan hal tersebut, tanpa membuang waktu di antara mereka segera  menghubungi petugas pemadam kebakaran. Namun kobaran api berhasil di padamkan, satu jam kemudian setelah mobil pemadam milik Pemerintah Kabupaten Langkat tiba di lokasi kejadian. Sehingga isi rumah korban tidak berhasil diselamatkan, karena api demikian cepatnya menjalar ke seluruh bagian bangunan rumah dimaksud.

Kapolres Langkat AKBP Dwi Asmoro SIK MH diwakili Kapolsek Secanggang AKP Arnold Hasibuan, ketika dikonfirmasi via sambungan telepon Selasa (15/12); Beliau membenarkan peristiwa kebakaran itu terjadi dan mengakui kasusnya sedang  dalam peyelidikan.

Tegas Kapolsek Secanggang AKP Arnold Hasibuan, “berdasarkan keterangan para saksi yang kita dapat. Sa’at ini di ketahui, asal api diduga berasal dari korsleting arus pendek listrik PLN yang berada didalam rumah korban. Kemudian dari keterangan pemilik rumah, akibat pristiwa tersebut, ia mengalami kerugian mencapai Rp150 juta”, katanya.

Editing  : Syofian HSy

Share this

BERITA TERKAIT

Previous
Next Post »